Selama 2 bulan pake kawat gigi, aku ga pernah setakut ini kontrol ke dokter gigi.
Karena hari itu -- aku harus cabut gigi >.<
Luckily, aku datang dgn sepupu'ku -- yg juga mau pasang kawat. *jadi ada teman sengsara*
Dia dcabut 3. Aku cuma 2. Hore :D *cabutnya 1-1 kok*
Walau cuma 2 - namanya cabut mah, sakit sakit aja. Aku takkkkuuuttt luar biasa, to be honest with you~ tapi aku sok tegar, kenapa? JAIM donk, karena aku bawa dede sepupu yg jauh lebiiiiiiiiiiih takut dari aku!
Dan takutnya real bgt, ga kayak aku. Masi sok tegar and cool!
Bibirnya bergetar. Begitu juga tangan dan kaki-nya~ Pertama, I thought it was kinda cute.
Tapi lama2 .. "Ciiii, aku takut banget. Aku takut banget!" *dah mana, papa mama nya ga ikut. Jadi si cici lah yg harus menenangkan si dede* Ga tega banget.. :$
Dalam hati yg, "Duiillah, cici juga takut banget nih!"
Tapi naluri ke-cici-an langsung keluar ... dan bilang "De, tenang saja. Cabut gigi tidak sesakit yang kamu bayangkan. Jarum itu pun tidak semengerikan yang kamu bayangkan. Yang membuat kamu takut sekali hanyalah pemikiran kamu. Tenang saja, dokter ini dah biasa kok. Percaya :)"
Akirnya setelah bbrp menit, dia berhasil tenang... en CABUTZ!!
Dan tibalah, giliran cici!
Oh yeah, baby, aku harus makan omonganku sendiri!
I speak to myself -- "Ini tidak semengerikan yang aku bayangkan!"
At that moment, I realized one thing dalam hidupku...
Seringkaliiii ............ aku membayangkan sesuatu lebiiiiiiih dari kenyataannya.
Yang membuatku TAKUT - KUATIR berlebihan.
Aku ga pernah ngerti, kenapa dede2ku suka banget nonton SpongeBob! Sampai one day -- aku nonton cuma 3 menit menemani mereka. Dan ternyata, karena lucu~ :D
Ceritanya gini.. Spongebob and Patrick lagi mau pegi ke theme park. (yoi, di bawah laut). One ride yg mereka takutin banget adalah roller coaster. (oooh, I truly understand them :$)
Sampe2 - sblm mereka actually pegi ke theme park itu, SpongeBob mimpi ... mimpinya adalah -----
mulai dari kereta itu berjalan -------- naik ke puncak tertinggi ---- turun dengan kecepatan super cepat ------ and deng, rel-nya rusak ---- tiba2 Spongebob dan Patrick terlempar --- kemana? --- ke liang kubur yg 2-2nya udah ada namanya, nama mereka b2 --
Aku ketawa super ngakak ..... pas itu!! I was like "I could relate..I could relate"
Esok harinya, bener2 nih mereka naek ride-nya! *hebat juga, dah mimpi buruk gt, masi tetep naek! haha*
And, u could guess the ending..
Turun ride-nya... They danced "We didn't die.. we didn't die!"
Ooh, how I could relate, really! I have experienced it myself.
Disneysea - Tower of Terror ... (itu loooh, yg kita di angkat ke atas setinggi-nya terus dibuang ke bawah >.<)
Dari awal, setelah my cousin and my boyfriend looked very excited mau naik *it was the only ride they really looked forward buat naek, malah*... aku dah super stresss... and literally -- jantung berdebar2 ga berhenti.
Makin parah -- pas ngantri -- the whole 2 hours, aku pucat pasi -- dan takuuuuuuuuuttttt luar biasa! :$
Aku berharap -- "coba aku ga sok jago".. kayak uncle-ku yg tunggu di luar ... dengan alasan "ah, ngapain ngantri 2 jam..? gue nonton parade aja!" padahal takuut tuh :p
Sepanjang ride -- aku tutup mata! Dtambah mengerikan -- some japanese girls di belakang teriak kenceng bgt "Yameetteeeeeee --- yabaiii yabaaaiiiii" artinya "stop it stop it .. parah parah.. gawat!"
See? I was the only rider with closed eyes :$
And, setelah turun .. apa yg aku rasakan...?!
"Ooh, gitu doank toh? Kapan2 bole lagi!!!" *Yeeee? Emang Chiba deket, lyn?*
THE TERROR BEHIND ME >.<
Alrite, I might berhasil mengalahkan ketakutanku dgn tetep sok jago naek Tower of Terror!
Tapi -- kebahagiaan-ku berkurang! Aku takut sepanjang ride!
and.. I missed the most beautiful part! Saat we're on the top of the tower -- itu adalah saat u should have your eyes wide opened. To see the beauty of Disney Sea! And, me? Because of my super tiny heart, I closed my eyes -- and wished "segeralah berakhir"
Dari dokter gigi - Spongebob dan Tower of Terror..
aku realized that --
seringkali kekuatiranku dan ketakutanku mengurangi SUKACITA (the thrill from Tower of Terror) dgn sempurna. dan BLESSINGS (the beauty of Disneysea) yg sudah Tuhan sediakan di depan sana.
Jim Elliot tulis ini dalam suratnya ke Elisabeth Elliot,
Ingatlah bawah bayangan suatu benda sering melampau ukuran benda itu sendiri (apalagi jika cahayanya begitu rendah pada horizon) dan meskipun sebagian ketakutan terhadap masa depan mungkin akan memamerkan kegelapannya yg mengerikan saat kau mendekatinya, tapi semuanya itu hanya sebuah bintik (a speck) saat dilihat dr seberang. Oh, kiranya Ia sering memulihkan kita dengan "aspek (aspect) dr sebrang" untuk melihat sesuatu sebagaimana Ia melihatnya, untuk mengingat bahwa Ia berelasi dengan kita bagaikan dengan anak2Nya.
Oke -- Tower of Terror might be just a little thing --
tapi seberapa sering, kekuatiran kita akan hari depan membuat kita ga mampu melangkah, bahkan mundur?
Or seandainya, dengan berani kita tetap melangkah pun, tidak ada sukacita along the way? Karena kita masi memegang teguh kuatir dan takut kita - dan belum menyerah~
"Serahkanlah kekuatiranmu kepadaNya, sebab Ia memelihara kamu." begitu kata Rasul Petrus.
Entah itu a new job, moving out, a new relationship, a new step of relationship, graduate school -- or any decision yg saat ini sedang kita gumulkan (baca= takutkan). If God clearly says "GO!"
Don't let your fear and worries hold you back!
There are joy and blessings God has provided, you just need to take a step.
Dan terlebih, Dia jelas tahu apa yg akan kita lalui.
*bukan berarti kita selonong boy - ga berhikmat ya! Kalo dah jelas2, begitu ada orang teriak, kita kaget, pingsan. Itu berarti jantung ga kuat! Jangan sok2 jago naek roller coaster! *
Tapi, kalo ketakutan itu hanya krn pemikiran kita yg terlalu kreatif.. mari serahkan kepada sang Ahli tuk mengubahnya menjadi damai sejati!
Again, Filipi 4:6-7 :) Let Him work in you!
Oh btw, buat Anda sang Pemberani - jangan juga anggap ketakutan seseorang itu hal yg kecil loh :$ krn most of the time, we are really freaking scared! >.< Don't laugh at us! Understand and encourage us..
It takes a courage sometimes to tell how scared we are! We need someone to have sympathy.
Once, ketika aku shared ke anak2 remaja, bgmana aku takut bgt naek roller coaster. One teenage boy said this "I prayed before I took the ride ci. Awalnya aku takut banget, setelah itu, gak lagi :)". What an encouragement!!
Let's have a super joy and super peace along the ride with the Lord!
He's the one who has the complete picture, and after all - He is in control! Trust Him! *as I trusted the dentist and Disney sea :$*
We are just to enjoy the ride! :D :D
